Masih mengeluh biaya hidup yang tinggi kalau tinggal di Jakarta? Mungkin kamu berpikir untuk pindah kota dengan biaya hidup yang rendah?
Seperti dilansir dari halaman rumah123.com, Economist Intelligence Unit (EIU) merilis daftar kota-kota dengan pengeluaran paling murah di dunia pada 2017. Kota-kota ini tersebar di Afrika dan Asia.
EIU merupakan bagian dari Economist Group yang berkantor pusat di ibu kota Inggris, London. Korporasi yang berdiri pada 1946 ini menyediakan layanan konsultasi dan prediksi masalah ekonomi.
Sepuluh kota yang masuk daftar adalah Damaskus (Suriah), Caracas (Venezuela), Almaty (Kazakhstan), Lagos (Nigeria), Bangalore (India), Karachi (Pakistan), Algiers (Aljazair), Chennai (India), Bucharest (Rumania).
Untuk menentukan kota termurah, Economist membandingkan sejumlah harga komoditas dasar seperti harga roti, sebotol wine, satu bungkus rokok berisi 20 batang, dan satu liter bensin.
Di Damaskus, rata-rata harga roti hanya USD 0,60 dollar (Rp8.300), satu botol wine hanya USD 3,35 dollar (Rp46 ribu), satu bungkus rokok berisi 20 batang cuma USD 1,55 dollar (Rp21 ribu), dan satu liter bensin hanya USD 0,50 (Rp6.900).
Sedangkan di New Delhi, harga roti hanya USD 1,07 dollar (Rp14.800), satu botol wine hanya USD 19,03 (Rp264 ribu), satu bungkus rokok berisi 20 batang hanya USD 5,11 (Rp70 ribu), dan satu liter bensin hanya USD 1,07 (Rp14.800).
Beberapa kota seperti Damaskus, Caracas, dan Lagos punya masalah politik yang super ribet, kekerasan yang menyeramkan, dan konflik bersenjata.
“Ada hal yang mesti dipikirkan soal risiko dari kota-kota dengan biaya hidup termurah. Sederhananya sih, kota-kota ini juga terbilang kurang nyaman,” tulis laporan Economist.
Hmm, semuanya sih terbilang murah ya. Harga bensin murah di Damascus bisa bikin kantong kamu nggak bolong buat isi bensin mobil, tapi yakin berani tinggal di daerah yang penuh konflik bersenjata? Yakin berani jalan-jalan kalau ada hujan roket?
Ketimbang kamu memilih pindah ke kota-kota yang murah tetapi nggak nyaman ini, kenapa nggak lirik kawasan pinggiran Jakarta. Banyak lho, kawasan dengan harga hunian murah dan terkoneksi angkutan umum. Udah deh, yuk nekat beli rumah, nggak usah mikir ribet.
Share