Kamar mandi seringkali jadi ruang yang cukup ditakuti oleh orang lanjut usia (lansia). Bagaimana tidak, ada banyak kasus orang lansia terjatuh di kamar mandi hingga mengalami cedera berat, dari patah tulang hingga sendi bergeser.
Untuk itu, perlu merancang kamar mandi yang ‘ramah’ terhadap lansia. Selain aman digunakan, para lansia pun bisa mandiri di kamar mandi, tanpa bantuan orang lain.
Nah jika ada lansia yang tinggal di rumah Anda, iloveproperty.com merangkum tujuh cara membuat kamar mandi yang ramah terhadap lansia:
1. Tambahkan Hand Rail
Saran pertama untuk anda adalah dengan memasang hand rail. Hand rail atau pegangan tangan ini kebanyakan terbuat dari bahan alumunium agar tahan terhadap air. Selanjutnya, pasang hand rail ini di seluruh dinding kamar mandi agar orangtua anda bisa berjalan dan berpegangan dengan nyaman.
2. Pintu Berbobot Ringan
Pada umumnya, tenaga yang dimiliki seorang lansia tergolong sudah lemah. Akan sangat sulit jika orang tua anda harus membuka-menutup pintu yang bobotnya terasa berat. Gunakan pintu yang ringan seperti terbuat dari bahan plastik dan alumunium.
3. Pertimbangkan kloset Duduk
Otot-otot yang sudah tidak elastis akan mempersulit para lansia dalam menggunakan kloset jongkok. Jika ingin orangtua anda tetap nyaman, anda bisa menggantinya dengan kloset duduk. Kloset duduk juga memungkinkan pemakainya bisa menyiram secara lebih mudah.
4. Lampu Bercahaya Terang
Hal lain yang wajib diperhatikan adalah faktor pencahayaan. Pada orangtua tingkat penglihatannya semakin menurun. Karena itu, hindari menggunakan lampu bercahaya redup dan hanya berfungsi sebagai hiasan desain saja. Anda wajib memastikan semua sudut kamar mandi terang benderang dengan memilih ukuran lampu yang tepat.
5. Tambahkan Shower
Aktifitas mandi tidak luput dari siraman air. Jika manula dipaksakan mengambil air dari bak, maka pergelangan tangannya cepat lelah. Anda bisa menambahkan shower untuk membuat aktifitas mandinya terasa lebih mudah.
6. Perhatikan Letak Peralatan Mandi
Usahakan anda meletakkan peralatan-peralatan mandi di posisi yang mudah dijangkau tangan. Idealnya peralatan mandi ini diletakkan pada ketinggian 1 sampai 1,5 meter. Peralatan yang ditempatkan di posisi tinggi membuatnya sulit dilihat dan sulit dijangkau.
7. Lapisi dengan Bantalan Karpet
Terakhir adalah memastikan lantai selalu aman. Kondisi kamar mandi yang selalu digenangi air mengakibatkan permukaannya mudah ditumbuhi lumut dan licin. Tentu kondisi ini sangat berbahaya dan bisa menyebabkan seseorang jatuh terpeleset. Agar hal ini tidak menimpa keluarga anda, solusinya tambahkan bantalan karpet bergerigi agar pijakan kaki lebih kuat.
Share
