Rumah ini benar-benar minimalis dalam bentuk terutama fasad. Hunian ini juga fungsional dan bisa mengakomodasi kebutuhan penghuni.
Hunian ini berada di Kishiwada, sebuah kota kecil dekat Osaka, Jepang. Kota ini berjarak lebih dari 515 kilometer dari ibu kota Jepang, Tokyo.
Seperti dilansir dari halaman property rumah123.com, Kishiwada merupakan kota kecil yang hanya memiliki penduduk lebih dari 197.000 jiwa. Lantaran itu, arsitek memanfaatkan lokasi rumah dengan mendesain hunian yang selaras dengan alam sekitarnya.
Studio arsitektur Horibe Associates yang mendesain rumah ini. Lokasi rumah ini berada di pedesaan yang dekat dengan sawah dan hutan.
Hunian ini dirancang memiliki ketinggian 45 cm agar petani tidak bisa melihat ke dalam rumah, baik bagian ruang duduk, ruang makan, atau pun dapur. Arsitek ingin ada privacy bagi penghuni.
Rumah dicat dengan warna kalem, biru pucat. Desain rumah membentuk huruf U dan menghadap ke hutan serta sawah.
“Pada musim semi, refleksi dari pepohonan muncul di area persawahan. Pada musim panas, angin berhembus melewati sawah yang hijau dan masuk ke area ruang duduk,” ujar arsitek Naoko Horibe kepada situs properti Realestate.com.au. Horibe merupakan lead architect dari Horibe Associates.
Hunian ini memang berbentuk U. Ada bagian seperti taman kecil. Kamar tidur juga menghadap ke bagian ini.
Meski hunian ini kecil, namun ada ruang menjahit dan ruang kerja. Semua fasilitas ini dihadirkan bagi pemilik yang merupakan keluarga muda.
Share