Agar tahun ini Anda bisa punya rumah, cobalah praktikan tips ampuh berikut ini. Ya, bila tahun lalu Anda hanya sekedar berencana maka tahun ini cobalah untuk mewujudkannya. Nah,agar berhasil maka Anda perlu perencanaan yang matang dan detil, bukan hanya sekedar berwacana seperti yang sudah-sudah.
Dan mumpung sekarang masih di awal tahun, fokuskan diri Anda untuk menggapai mimpi, beli rumah di tahun ini. Kuatkan mental untuk menghalau setiap godaan pengeluaran agar tabungan DP rumah cepat terkumpul. Jadi, berikut simak tips ampuh dari rumah.com berikut agar tahun ini Anda bisa punya rumah sendiri.
• Januari – Mulai menabung untuk DP rumah
Harus diakui, menyimpan uang dengan disiplin memang susah. Pengeluaran seperti ngopi-ngopi cantik bareng teman-teman, promo diskon belanja online, hingga gadget keluaran terbaru selalu menjadi hal yang membuat Anda jadi sulit menabung.
Namun, jika target Anda tahun ini harus punya rumah maka kuatkan tekad Anda untuk lebih disiplin menabung. Untuk mudahnya cari pilihan rumahnya anda dapat mencoba cari di portal website atau menghubungi agen properti di sekitar tempat anda tinggal, kemudian pilih rumah yang sesuai kriteria Anda. Setelah mengetahui berapa jumlah yang harus dikumpulkan untuk DP rumahnya, mulai sisihkan pendapatan setiap bulannya.
• Maret – Cek status kredit
Ketika hendak mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Bank Indonesia akan mengecek bagaimana kualitas kredit yang Anda miliki saat ini. Jadi sambil menabung DP rumah perbaiki bila ada utang-utang yang mungkin pembayarannya tidak lancar.
Ingat, kartu kredit yang sehat tagihan maksimalnya tidak lebih dari 70% berdasarkan jumlah limit kartu. Dan pastikan juga Anda tidak memiliki tunggakan cicilan kredit kendaraan bermotor seperti motor atau mobil.
• Juni – Mulai survei ke lokasi rumah incaran
Ini saatnya untuk mulai survei ke rumah-rumah yang selama ini sudah menjadi incaran Anda. Dan karena rumah akan menjadi investasi seumur hidup, pastikan agar Anda tidak salah pilih. Kumpulkan semua informasi terkait dengan cermat, baik datang langsung ke lokasi dan menggali informasi ke pihak developer maupun menelusuri informasinya diinternet.
• September – Mulai pilah-pilih bank pemberi KPR
Apabila Anda sudah memilih perumahan mana yang akan menjadi incaran, saatnya untuk melakukan riset untuk pengajuan KPR. Terutama apabila Anda akan mengambil cicilan dengan jangka waktu yang panjang seperti 15 – 20 tahun.
Beberapa orang memilih untuk mengambil cicilan yang sedikit lebih tinggi namun memiliki fixed rate, dan sebagian orang memilih floating rate. Periksa juga dokumen apa saja yang dibutuhkan untuk mengajukan permohonan tersebut.
• Oktober – Desember – Mulai menghubungi developer
Anda sudah menentukan perumahan mana yang akan menjadi pilihan dan juga sudah melakukan riset terhadap bank yang akan memberikan KPR. Selanjutnya Anda tinggal menghubungi developer untuk mendapatkan informasi terkini tentang rumah yang Anda incar, promosi terkini, dan jika memang cocok barulah transaksi untuk pembeliannya.
Pihak developer biasanya juga sudah bekerjasama dengan pihak bank untuk pengajuan KPR Anda. Tapi jika Anda telah mendapatkan bank yang cocok untuk pengajuan KPR Anda tak menutup kemungkinan untuk menggunakan bank pilihan Anda tersebut.
Share
