Hunian ini berada di dekat kawasan Danau Trout, Washington, Amerika Serikat. Lanskap pemandangan pegunungan dan hutan ada di sekeliling.
Saat membuka pintu atau melayangkan pandangan lewat jendela, penghuni bisa melihat pemandangan yang indah. Hunian ini merupakan rumah peristirahatan milik pasangan seniman.
Suaminya adalah pelukis dan seniman multimedia. Sementara istrinya adalah seniman tekstil, fotografer, sekaligus desainer. Mereka ingin hunian yang terkoneksi dengan alam dan bisa mengakomodasi karya seni berukuran besar.
Seperti dilansir dari halaman rumah123.com, biro arsitek Olson Kundig merancang rumah ini. Firma ini didirikan oleh Tom Kundig dan Jim Olson pada 1967 silam.
Klien Olson Kunding menginginkan adanya studio sebagai tempat mereka bekerja. Namun, tempat itu harus terpisah dari tempat tinggal, meski sebenarnya masih dalam bangunan yang sama.
“Kedua pemilik adalah seniman yang memasukkan lanskap alam dalam pekerjaan mereka,” ujar Olson Kundig seperti dilansir oleh situs arsitektur dan desain Dezeen.
Hunian ini terdiri dari rumah utama, ruang kerja, carport, dapur, ruang tamu, ruang makan, perpustakaan, dan lainnya. Selain itu, ada studio berukuran besar dan kamar untuk tamu yang menginap.
Pemilik sering berada di sini. Sesekali, dia menggelar acara bersama komunitas atau melakukan workshop. Kundig Olson membuat pintu geser berukuran besar agar bisa mengakomodasi kebutuhan acara atau memasukkan dan mengeluarkan karya seni.
Selain itu, jendela berukuran besar juga agar pemilik atau tamu dapat menikmati pemandangan indah di sekitar. “Pada semua bangunan, pintu berukuran besar dan pintu geser dapat dibuka sepenuhnya hingga terkoneksi dengan bagian luar,” kata Olson Kundig lagi.
Nah, kalau kamu memilik rumah dengan pemandangan indah, jangan lupa untuk mengaplikasikan hal yang sama. Kamu harus memiliki jendela berukuran besar serta pintu kaca yang dapat digeser.
Share